Pengembang Aplikasi dan Keluhkan Kebijakan Android Market

Sejumlah pengembang aplikasi Android membentuk serikat kerja guna menuntut perubahan dalam syarat dan kondisi yang ditetapkan Android Market.

Mereka mengklaim bahwa mereka "Sudah lelah diperlakukan seperti layaknya petani bagi hasil dalam pertanian digital Google." Demikian seperti dilansir Cellular News, Kamis (3/3/2011).

Para pengembang aplikasi ini meminta Google untuk mengurangi persentase pendapatan dari Android Market yang mencapai 32 persen. Atau, jika Google berkeras mempertahankan persentase itu, harus ada perbaikan dalam sistem Android Market agar bisa memenuhi ekspektasi mereka. Mereka pun menuntut tambahan opsi pembayaran pada Google Checkout.

Bukan hanya itu, para pengembang ini menginginkan tracker open bug untuk permasalahan OS Android. Menurut mereka, platform yang digunakan saat ini masih tertutup dan Google menerbitkan kode internal untuk menentukan bagaimana aplikasi-aplikasi itu dipromosikan.

Jika tuntutan ini tidak dipenuhi, mereka mengancam akan memindahkan aplikasi mereka ke marketplace lain atau menawarkannya secara terbuka di internet, sehingga mengancam pengembangan Android.